Jangan bayangkan dulu bahwa ini adalah mengenai bebek si binatang berparuh panjang dengan kaki berselaput itu. Ini memang menyangkut binatang itu, tapi dia bukan pelaku utamanya tapi Av. Bahkan yang Av sebut bebek ini bukanlah bebek melainkan entok. Sesuai dengan mimpiku.
Bebek itu datang ke mimpiku. Mimpi pertama yang bikin gelisah setelah selama sebulan lebih bisa tidur dalam damai.
Si bebek pergi ke luar rumah lewat pintu depan. Di situ Av tau itu bebek yang mana, pastilah dia bebek yang spesial. Av kejar ke luar rumah lewat pintu depan tapi dia terbang ke atap, padahal bebek tidak bisa terbang, tapi bebek yang ini terbang.
Bebek yang ini mesti migrasi rupanya. Kupanggil-panggil tapi tak kembali. Hingga kemudian seorang lelaki di belakangku mengatakan 'kalau tiba waktunya dia akan balik sendiri.'
Ternyata sebelumnya sudah ada di catatan takdir bahwa si bebek itu mesti pergi migrasi. Akhirnya terbangun setelah melihat catatan takdir.
Terbangun, meraih hp. Langsung online dan menyadari sudah di remove.
Bukan tragedi yang sebenernya terjadi, karna si bebek pun mesti mendewasakan diri.
Jangan menyerah, meski hidup kadang memang susah. :)
mantappppppppppps
BalasHapus