Pembahasan yang kemarin pun belum tuntas, semuanya harus dilajutkan atau aku pun tak tahu kapan lagi bisa berkumpul dengan mereka lagi, dalam suasana yang sesempurna ini.
Kemarin lalu aku sempat membicangkan tentang garwo 'sigaraning nyowo' atau dalam bahasa Indonesia belahan jiwa dan soul mate dalam bahasa Inggris. Kebanyakan orang berpikir bahwa belahan jiwa adalah pasangan, istri/suami, atau kekasih. Namun tidak demikian dengan Kang Kenyung, menurutnya garwo adalah yang kepadanya kita menambatkan hati, dan akan membuat sedih jika kehilangan, merasakan sakit jika ia sakit, dan itu tidak melulu kekasih atau pasangan. Kepada sahabat seseorang juga menambatkan sebagian jiwanya. Menurutku memang bisa demikian, semakin banyak yang kita sayangi dan juga sayang kepada kita maka di sanalah jiwa-jiwa kita berceceran, kadang membuat kita mudah sakit, tapi juga mudah senang.
Dipaksa berpikir dan lagi-lagi merombak pemikiran, hal-hal baru kadang seperti angin segar di musim panas, tapi kadang juga bisa jadi salju yang membekukan langkah.
Sometimes I scared to change. All I need is only a brave heart. And I just need little craziness to get out from everyting about somepeople. Sometimes we think that the absence of somebody will break up our entire life. Wise people say that the true source of happiness is inside of our mind, And I believe it so much. All of that holiday made me closer to my self.
When you believe what you do, everithing will be better, even suck moment changed into amazing. I slept at Guano's blue hammock when suddenly they stand around me, strap me with webbing, then put me in the shore, wet and cold by the sea.
I hate the wet and cold, but love the gatherness, the intimate. I love everytime I passed.
Some of friends got back home soon but it's ok. the atmosphere become more quiet, but it's ok. I did not decide yet when I will go home.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar